img
Tekan Inflasi Daerah, Pj Bupati Bachril Bakri Galakkan Program Gerakan Tanam Cepat Panen Komoditi Cabe Merah Bersama Poktan Rantau Jaya

SAROLANGUN - Dalam rangka pengendalian dan penekanan angka inflasi daerah, Penjabat Bupati Sarolangun Dr Ir Bachril Bakri, M.App, Sc menggalakkan program Gerakan Tanam Cepat Panen untuk komoditi Cabe Merah.

Kali ini kegiatan tersebut dilakukan bersama kelompok tani Rantau Jaya, Desa Rantau Tenang, Kecamatan Pelawan, Kamis (15/06/2023) sore di areal pertanian petani.

Hadir dalam kegiatan tersebut, Sekda Sarolangun Ir Endang Abdul Naser, Penjabat Ketua TP-PKK Sarolangun Ny Indah Dewi Pangesti, Kepala Dinas TPHP Sarolangun Ir Dedy Hendry, M.Si, Kadis Ketahanan Pangan H Masturo, Kadis Kominfo Sarolangun Ahmad Nasri, SH, Kadis Perikanan dan Peternakan Sarolangun Dulmuin.

Selain itu hadir juga Kabid Tanaman Pangan Dinas TPHP Sarolangun Hurmilus, Kabid Hortikultura Dinas TPHP Sarolangun Tata, Kades Rantau Tenang Arpan, Kelompok Tani Rantau Jaya, Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL), dan petani serta masyarakat desa setempat.

Dalam laporannya, Kadis TPHP Sarolangun Dedy Hendri mengatakan gerakan tanam cepat panen ini dilakukan diatas lahan seluas 2 hektar, yang merupakan lahan pertanian tanah Kas Desa (TKD) yang dikelola oleh kelompok tani Rantau Jaya, Desa Rantau Tenang ini.

Selain menanam komiditi cabe merah, para petani di lahan tersebut juga menanam tanaman melon yang juga bisa menjanjikan bagi para petani.

" Kita dari dinas tphp tetap mengusahakan tanaman cabe dan hortikultura, di lahan ini sudah tiga kali panen, mulai dari tanaman cabe, semangka dan juga melon," katanya.

Lahan pertanian 2 hektar ini, dimanfaatkan oleh petani yang bernama Ropi, yang merupakan warga Sarolangun yang memang fokus dalam pengembangan pertanian sektor holtikultura.

" Alhamdulillah selain juga kita lakukan perhatian, para petani disini juga dibantu oleh pak kades yang memiliki komitmen yang sama untuk mendukung ketahanan pangan di desa rantau tenang. kami di dinas tphp akan kita lakukan pembinaan di sini, sebagaimana yang dicanangkan pak Mentri, dalam penekanan inflasi yaitu Gerakan tanam cepat panen," katanya.

Pada tahun 2023 ini, Dedi Hendri juga menambahkan bahwa pihaknya ada pengembangan tanaman pangan cabe diatas lahan 3 hektar dan mendapatkan bantuan bibit cabe untuk 10 hektar melalui APBN.

" Kita akan motivasi kawan kawan PPL dilapangan, terima kasih bapak berkenan hadir ke sini dalam rangka bertatap muka dengan petani kita. Kami akan usulkan pengadaan alat pengolahan lahan melalui renja SKPD untuk program kerja tahun 2024," katanya.

Sementara itu, Penjabat Bupati Sarolangun Bachril Bakri sangat menyambut baik kegiatan Gerakan Tanam Cepat Panen ini, sebagai salah satu upaya Pemerintah dalam menekan angka inflasi daerah, yang juga merupakan program strategis nasional.

Salah satu faktor tingginya nflasi itu, berasal dari komiditi cabe merah, ayam ras, hingga bawang merah. Maka, tentunya dengan gerakan tanam cepat panen pada komoditi cabe merah ini nantinya dapat mengendalikan inflasi daerah dengan meningkatkan produksi cabe yang dilakukan oleh petani.

" Ayo kita dukung bersama, mudah-mudahan Sarolangun semakin bagus, Kita mendorong petani kita untuk terus meningkatkan budidaya cabe," katanya.

Dikatakan Bachril Bakri, budidaya tanaman cabe ini tentunya dapat mensejahterakan petani, sebab dengan luasan lahan 1 hektar saja keuntungan yang didapat petani bisa mencapai Rp 90 juta.

" Ini saya lihat keberhasilan pola pertanian yang ada di Kabupaten Sarolangun, untung 1 hektar itu bisa menghasilkan 90 juta untuk tanaman cabe merah dan kalau melon satu hektar bisa untung 30 juta satu bulan," katanya.

Selain itu, Bachril Bakri pun meminta kepada seluruh PPL yang ada untuk terus meningkatkan peran aktifnya dalam membantu para petani untuk pengembangan dan pengelolaan hortikultura seperti komoditi cabe merah ini, sehingga hasil yang didapatkan petani pun bisa maksimal.

" Kami berharap ini bisa diteruskan, PPL kami harapkan bisa membantu para petani untuk bisa menghasilkan hasilnya semaksimal mungkin sehingga tidak terjadi gagal panen. Kita juga akan melakukan kegiatan yang sama di tempat lain, seperti di desa pelawan. Jaga dan rawat tanamannya dengan baik, serta tetap bina para petani kita," katanya.

Dalam kegiatan tersebut, Penjabat Bupati Sarolangun Bachril Bakri, Sekda Endang Abdul Naser, Penjabat Ketua TP-PKK Sarolangun Ny Indah Dewi Pangesti,  Kadis TPHP Sarolangun Dedy Hendri, beserta jajaran melakukan penanaman cabe merah secara serentak dan berdiskusi bersama kelompok tani setempat.(IKP-DISKOMINFO)