Pj Bupati Sarolangun Hadiri Musrenbang Kecamatan Batang Asai

SAROLANGUN - Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan Batang Asai dilaksanakan di Hall Pasar Gerabak, Desa Pekan Gedang, Kecamatan Batang Asai, yang dibuka secara resmi oleh Penjabat Bupati Sarolangun Henrizal, S.Pt, MM yang berlangsung dengan sukses, Rabu (01/02/2023).

Kegiatan tersebut dihadiri, Anggota DPRD Sarolangun dapil IV Hermi, S.Sos, Asmarul, Kepala Bappeda Sarolangun H Muhammad, S.Ag, Kapolsek Batang Asai, Koramil 420-01 Batang Asai Sertu Joni.K, Camat Batang Asai Junaidi, S.Pd, Para kepala OPD dilingkungan Pemkab Sarolangun, Ketua TP PKK Kecamatan Batang Asai Ny Hayati Junaidi beserta jajaran, para kepala desa dan delegasi serta Tokoh masyarakat, tokoh agama dan tamu undangan lainnya.

Camat Batang Asai Junaidi dalam laporannya mengucapkan terima kasih kepada bapak penjabat bupati Sarolangun yang telah dapat hadir di kecamatan Batang Asai bersama anggota DPRD dan seluruh kepala OPD dalam mengikuti kegiatan musrenbang pada hari ini.

Sebagaimana amanat Undang-Undang nomor 25 tahun 2004 tentang sistem perencanaan nasional dan surat Bupati Sarolangun tentang pelaksanaan Musrenbang kecamatan, tentunya kegiatan Musrenbang ini sangat penting dilaksanakan dalam rangka pemantapan infrastruktur dan ketahanan ekonomi daerah.

" Kecamatan Batang Asai 23 desa, dengan jumlah penduduk pada akhir tahun 2022 sebanyak 22.000 jiwa. Melalui hasil pengamatan kami di lapangan, beberapa jalan penghubung desa yang sangat kami prihatinkan. Melalui musrenbang desa dari 9-18 Januari 2023, kami menerima beberapa usulan yang menjadi prioritas," katanya.

Junaidi menjelaskan bahwa usulan yang telah diinput dalam SIPD Kabupaten Sarolangun ada sebanyak 162 usulan yang terdiri dari usulan infrastruktur. Untuk itu besar harapannya, mudah-mudahan usulan  tersebut dapat diakomodir karena dengan mantapnya infrastruktur di Kecamatan Batang Asai akan dapat mendongkrak ekonomi masyarakat.

Sementara itu, Kepala Bappeda Sarolangun H Muhammad mengatakan bahwa sesuai amanat Permendagri nomor 86 tahun 2017, kegiatan ini merupakan rangkaian kegiatan yang harus dilalui, diawali dari rancangan awal renja OPD dan kemudian dilakukan Musrenbang desa dan kelurahan pada awal bulan Januari yang lalu.

Diketahui, kegiatan ini merupakan Musrenbang yang keempat dilaksanakan di kecamatan Batang Asai, setelahnya sebelumnya telah dilaksanakan di tiga kecamatan.

" Hari ini kita bermusyawarah apa yang harus dibangun di tahun 2024, salah satunya adalah pemantapan infrastruktur. Masih ada target RPJMD yang belum tercapai dan itu menjadi salah satu rekomendasi dalam penyusunan RPD 2023-2026. Sesuai dengan amanat dari bapak bupati, bagaimana memenuhi infrastruktur dengan sebaik mungkin dan berupaya untuk meningkatkan UMKM mensinergikan," katanya.

" Total jumlah usulan kecamatan Batang Asai yang sudah diverifikasi ada 162 usulan dengan anggaran lebih kurang Rp 160 Miliar lebih, tentu saja dengan kelapangan dada tidak semua usulan itu bisa terpenuhi dengan kondisi keterbatasan keuangan APBD," kata dia menambahkan.

Meski belum dapat diakomodir, kata Muhammad Agar para kepala desa dan masyarakat untuk tidak patah semangat dalam melaksanakan program pembangunan, karena usulan tersebut akan tetap diupayakan untuk diusulkan pada APBD provinsi atau melalui APBN.

" Selain itu, bisa juga melalui renja SKPD, dan juga melalui reses dewan ataupun Pokir DPRD. Setelah kita menyepakati kesepahaman bersama dalam Musrenbang tingkat kecamatan ini, nanti akan kita tindak lanjuti dengan melaksanakan kegiatan forum konsultasi publik, hingga membahas pada eksistensi dalam forum OPD," katanya.

Dalam kesempatan yang sama, Anggota DPRD Sarolangun Asmarul mengatakan bahwa pihaknya selaku perwakilan DPRD Sarolangun dapil IV mengharapkan agar usulan infrastruktur di kecamatan Batang Asai dapat jadi prioritas.

Masyarakat sudah sangat merindukan akses jalan antar penghubung desa dapat semakin baik.

" Maka kami harapkan agar anggaran infrastruktur dapat di akomodir. Usulan dari desa tentu tidak semua bisa di akomodir sehingga harap dimaklumi karena kondisi keuangan APBD Sarolangun, sehingga harus perlu dilakukan pengecekan usulan yang benar-benar prioritas. Kami selaku menyampaikan aspirasi-aspirasi melalui reses DPRD, dan mudah-mudahan apa yang kita lakukan hari ini dapat ridho dari Allah SWT," katanya.

Selain itu, Penjabat Bupati Sarolangun Henrizal dalam arahannya mengatakan bahwa Pelaksanaan Musrenbang kecamatan yang dilaksanakan pada hari ini merupakan amanat UU nomor 25 tahun 2004 sebagai bentuk upaya untuk melaksanakan rancangan pembangunan daerah dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

" Kegiatan ini suatu pertemuan antara pemangku kepentingan dengan tujuan menghimpun aspirasi dari seluruh masyarakat yang ada di Batang Asai melalui lima delegasi, itu ada sebanyak 162 usulan dari seluruh desa di Kecamatan Batang Asai," katanya.

Henrizal juga menjelaskan bahwa infrastruktur jalan memang menjadi salah satu prioritas untuk di kecamatan Batang Asai, bahkan pemerintah Provinsi Jambi juga melakukan pembangunan jalan dari simpang pelawan menuju Kecamatan Batang Asai melalui multi years, hal ini tentu harus didukung oleh masyarakat sehingga akses jalan batang Asai ini akan mulus sehingga potensi yang ada di Kecamatan Batang Asai juga akan ikut berkembang pesat.

" Tugas kita bersama, dan kalau untuk membangun akses jalan antar desa di kecamatan Batang Asai itu sebanyak 162 miliar itu maka anggaran infrastruktur akan habis. Saya minta para Kepala OPD agar dapat menerima dan memverifikasi setiap usulan dari masyarakat dan delegasi desa. Dengan mengucapkan bismillahirrahmanirrahim kegiatan Musrenbang tingkat kecamatan Sarolangun secara resmi saya nyatakan dibuka," katanya.

Dalam kegiatan tersebut, Penjabat Bupati Sarolangun Henrizal bersama anggota DPRD Sarolangun, Tripika Kecamatan Batang Asai juga menyaksikan penandatanganan berita acara kesepakatan bersama Musrenbang kecamatan Batang Asai, Deklarasi stop buang air besar sembarangan dan diakhiri dengan dialog interaktif bersama seluruh peserta Musrenbang Kecamatan Batang Asai yang berjalan dengan lancar.(IKP-DISKOMINFO)