Pj Bupati Sarolangun Tinjau Kerusakan Jembatan Penghubung di Desa Sungai Merah
SAROLANGUN - Penjabat Bupati Sarolangun, Dr. Bahri, S.STP, M.Si, meninjau langsung kondisi jembatan penghubung antar dusun di Desa Sungai Merah, Kecamatan Pelawan, pada Senin (03/02/2025) sore. Jembatan ini mengalami kerusakan pada tiang penyangga akibat tingginya intensitas hujan belakangan ini, sehingga dikhawatirkan dapat ambruk.
Jembatan tersebut merupakan akses utama yang menghubungkan Dusun Sungai Merah dengan Dusun Sumber Agung, sehingga kerusakan ini berdampak pada aktivitas masyarakat setempat.
Dalam peninjauan tersebut, Pj Bupati Sarolangun didampingi oleh Anggota DPRD Sarolangun Riki Angriawan, Pj Sekda Sarolangun Ir. Dedy Hendry, M.Si, Sekretaris Bakesbangpol Sarolangun Hudri, M.Pd.I, Direktur RSUD Sarolangun dr. Bambang Hermanto, perwakilan Dinas PUPR & BPBD Sarolangun, Camat Pelawan Sibawiahi, SH, MH, serta Kepala Desa Sungai Merah Yulianto.
Dalam kesempatan tersebut, Pj Bupati Bahri langsung memerintahkan dinas terkait untuk segera melakukan langkah-langkah perbaikan, termasuk Kepala Desa Sungai Merah diminta untuk segera membuat laporan resmi terkait kerusakan jembatan. Dinas PUPR & BPBD Sarolangun akan menangani perbaikan sementara dan mengkaji kebutuhan anggaran, serta penggunaan Anggaran Belanja Tak Terduga (BTT) dari APBD 2025 untuk percepatan perbaikan. Sementara itu, akses kendaraan ditutup sementara guna mencegah risiko kecelakaan dan kerusakan lebih parah.
"Kami akan segera menindaklanjuti perbaikan ini dengan mengalokasikan anggaran dari BTT. Jangan sampai jembatan ini rubuh, karena jika dibiarkan, biaya perbaikannya bisa jauh lebih besar," ujar Bahri.
Anggota DPRD Sarolangun, Riki Angriawan, menyatakan dukungannya terhadap langkah cepat pemerintah daerah. "Kami dari DPRD Dapil Pelawan-Singkut sangat mendukung perbaikan ini menggunakan dana BTT. Ke depan, kami juga akan mengusulkan anggaran pembangunan jembatan baru jika kondisi keuangan daerah memungkinkan," ujarnya.
Selain meninjau jembatan, Pj Bupati Bahri juga mengecek kondisi jalan aspal yang berlubang dan mengalami kerusakan, terutama di sekitar box culvert. Hal ini juga menjadi perhatian serius pemerintah daerah guna memastikan akses transportasi masyarakat tetap lancar.
Dengan langkah cepat ini, pemerintah daerah berupaya memastikan perbaikan infrastruktur berjalan dengan baik, sehingga akses masyarakat tidak terganggu dalam jangka panjang. (IKP-KOMINFO)