"Penuh Semangat! Peringatan Hari Lahir Pancasila 2025 di Sarolangun Berlangsung Khidmat"
Sarolangun – Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila tahun 2025 di Lapangan Gunung Kembang, Sarolangun, berlangsung khidmat dan penuh semangat kebangsaan pada Senin (2/6/2025). Bertindak sebagai Inspektur Upacara pada kegiatan tersebut yaitu Kapolres Sarolangun AKBP Budi Prasetya, S.IK., M.Si., yang memimpin langsung jalannya prosesi dengan penuh wibawa dan semangat.
Upacara ini turut dihadiri oleh jajaran pejabat penting daerah kab.sarolangun, di antaranya Bupati Sarolangun yang dalam hal ini diwakili oleh Wakil Bupati Sarolangun Gerry Trisatwika, S.E., Sekda Sarolangun Ir. Dedy Hendry, M.Si., Pabung Kodim 0420/Sarko Mayor CHK Dedy Afrizal, S.H., M.H., serta Danramil 420-04 Sarolangun Mayor Inf Abdul Aziz. Turut hadir pula para asisten dan staf ahli bupati, kepala OPD, Kakan Kesbangpol Sarolangun Hudri, M.Pd.I, serta para tokoh masyarakat dan organisasi kemasyarakatan dari berbagai elemen, termasuk ASN, TNI, Polri, anggota Paskibraka, Dishub, Satpol PP, Damkar, PMI, tenaga kesehatan, mahasiswa, hingga pelajar dari berbagai sekolah di Kabupaten Sarolangun.
Dalam amanatnya, AKBP Budi Prasetya selaku Inspektur Upacara membacakan pidato Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) RI, yang menegaskan pentingnya momentum 1 Juni sebagai hari lahirnya dasar negara Indonesia, Pancasila.
Peringatan harlah Pancasila Tahun 2025 ini mengusung tema "Memperkokoh Ideologi Pancasila, Menuju Indonesia Raya", sebagai seruan bagi seluruh komponen bangsa untuk kembali merekatkan nilai-nilai kebangsaan dalam mewujudkan Indonesia yang lebih maju, berdaulat, dan bersatu.
“Hari Lahir Pancasila 2025 menjadi momen strategis untuk menguatkan kembali nilai-nilai Pancasila di hati seluruh rakyat Indonesia. Dengan semangat kebersamaan dan persatuan, mari kita bangun bangsa yang lebih bermartabat di mata dunia ,Pancasila adalah dasar negara sekaligus kompas moral bangsa. Nilai-nilai Pancasila menjadi tuntunan untuk menghadapi berbagai tantangan zaman, yang akan membawa kita kembali ke jati diri sebagai manusia Indonesia,” ujar AKBP Budi Prasetya dalam pidatonya.”
Upacara berlangsung lancar dengan semangat dan kekompakan lintas institusi mencerminkan jiwa nasionalisme dan komitmen terhadap nilai-nilai luhur bangsa. Semangat peserta, keselarasan barisan, dan penghormatan terhadap bendera Merah Putih menjadi simbol jiwa jiwa Pancasila.
Tak hanya sekadar seremonial, kegiatan harlah ini juga menjadi ajang refleksi dan pembelajaran bersama, terutama bagi generasi muda. Melalui keikutsertaan pelajar dan mahasiswa, nilai-nilai patriotisme dan cinta tanah air ditanamkan sejak dini, memastikan estafet kepemimpinan masa depan yang tetap berpijak pada jati diri bangsa. (IKP-KOMINFO)