img
Musrenbang Kecamatan Sarolangun Berlangsung Sukses, 177 Kegiatan Diusulkan Untuk Pembangunan Tahun 2025
  • BOB
  • February 07, 2024
  • Pengunjung (187)

SAROLANGUN - Bertempat di aula kantor Camat Sarolangun, kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan Sarolangun berlangsung dengan sukses pada Rabu, 07 Februari 2024.

Kegiatan tersebut dibuka oleh Penjabat Bupati Sarolangun, Dr. Ir. Bachril Bakri, M.App, Sc yang diwakili oleh Pj Sekda Sarolangun, Ir. Dedy Hendry, M.Si, yang dihadiri oleh Plt Kepala Bappeda Sarolangun, Hj. Maria Susanti, SE, serta Para Kepala OPD lingkungan Pemkab Sarolangun.

Turut hadir Camat Sarolangun, Bustra Desman, SE, MM berserta unsur Tripika kecamatan Sarolangun, Kepala KUA kecamatan Sarolangun, Musanef, kepala Puskesmas Sarolangun, Para Lurah, Kepala Desa se-Kecamatan Sarolangun, delegasi desa, TP PKK desa, dan sejumlah tokoh masyarakat Sarolangun.

Pada kesempatan tersebut, Camat Sarolangun, Bustra Desman, menyatakan bahwa tujuan dari kegiatan Musrenbang kecamatan ini adalah untuk menampung dan menetapkan prioritas pembangunan hasil Musrenbang di tingkat desa dan kelurahan, untuk kemudian diusulkan dan dibahas di tingkat kabupaten dalam perencanaan pembangunan tahun 2025.

"Usulan pembangunan hasil Musrenbang desa dan kelurahan meliputi infrastruktur pelayanan umum seperti pengaspalan jalan, pembangunan turap, drainase, dan jalan lingkungan," katanya.

Bustra Desman juga memaparkan usulan prioritas pembangunan di kecamatan Sarolangun, meliputi peningkatan kualitas SDM dengan pelatihan menjahit, pembangunan madrasah, dan pagar sekolah, peningkatan perekonomian dengan pelatihan memasak untuk UMKM dan bantuan modal, serta pembangunan beronjong dan perbaikan rumah tidak layak huni.

Selain itu, prioritas juga diberikan pada peningkatan tata kelola aparat dengan pelatihan anggota BPD, dan fasilitas pelayanan publik dengan pembangunan gedung bertingkat di kantor camat Sarolangun.

Sementara itu, Plt Kepala Bappeda Sarolangun, Maria Susanti, menjelaskan bahwa Musrenbang ini merupakan bagian penting dari mekanisme perencanaan pembangunan daerah, melibatkan berbagai komponen masyarakat dan pemerintah untuk bersama-sama menyusun usulan kegiatan prioritas pembangunan desa dan kelurahan.

Isu dan permasalahan musrenbang kecamatan dalam prioritas perencanaan pembangunan daerah dalam RKPD 2025 mencakup peningkatan infrastruktur daerah, perekonomian daerah dan masyarakat, tata kelola pemerintahan, responsif gender, dan pelayanan publik, serta peningkatan kualitas sumber daya manusia.

"Pada tahun 2025, Kabupaten Sarolangun akan tetap memfokuskan kebijakan nasional seperti penanganan inflasi, pengangguran, kemiskinan ekstrim, pembangunan rumah tak layak huni, penanganan stunting, dan pemberdayaan usaha mikro," ujarnya.

Setelah melalui tahapan Musrenbang desa, hasilnya telah diinput melalui SIPD RI oleh operator masing-masing desa dan divalidasi oleh verifikator kecamatan pada tanggal 16 hingga 17 Januari 2024.

"Dari hasil data yang kami dapatkan di kecamatan Sarolangun, terdapat 177 usulan kegiatan, dan untuk tahun 2024 kecamatan Sarolangun mendapatkan 140 kegiatan di 10 desa dan 6 kelurahan," tambahnya.

Maria Susanti berharap Musrenbang ini dapat berjalan demokratis, efektif, transparan, dan efisien dalam mencapai tujuan pembangunan daerah demi kemajuan Sarolangun.

Di sisi lain, Pj Sekda Sarolangun, Dedy Hendry, menyampaikan bahwa Musrenbang ini bertujuan untuk memusyawarahkan usulan-usulan kebutuhan masyarakat agar dapat diakomodir dalam perencanaan pembangunan tahun 2025.

"Saya berharap masukan yang disampaikan memiliki urgensi dan dapat menjadi skala prioritas pembangunan daerah ke depan," katanya.

Sekda juga menekankan pentingnya peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor pajak, retribusi daerah, dan juga pendapatan PAD desa melalui BUMDES.

"Alokasi dana desa kedepan diharapkan lebih baik, dan akan ditambah untuk penanggulangan kedaruratan di tingkat desa," tambahnya.

Arah kebijakan pembangunan Sarolangun tahun 2025 meliputi percepatan penurunan stunting, pengendalian inflasi, pengembangan produk pertanian, peningkatan investasi daerah, pengembangan UMKM, penanggulangan kerusakan lingkungan, dan pembinaan suku anak Dalam (SAD).

"Dengan mengucapkan bismillahirrahmanirrahim, saya nyatakan kegiatan Musrenbang tingkat kecamatan Sarolangun tahun 2024 untuk penyusunan RKPD tahun 2025 secara resmi dibuka," tambahnya.

Dalam penutupan kegiatan, Camat Sarolangun, Bustra Desman, bersama kepala desa dan tokoh masyarakat melakukan penandatanganan berita acara hasil kesepakatan dalam Musrenbang Kecamatan Sarolangun, yang disaksikan oleh Pj Sekda Sarolangun, Dedy Hendry, beserta jajaran. (IKP-KOMINFO)