Momentum Tanam Perdana Padi Ladang, Bupati Sarolangun H.Hurmin Salurkan 16 Power Thresher dan Bibit untuk Petani!
SAROLANGUN – Pemerintah Kabupaten Sarolangun terus memperkuat komitmennya dalam mendukung ketahanan pangan dan meningkatkan kesejahteraan petani. Hal itu ditunjukkan saat Bupati Sarolangun H. Hurmin, S.E menghadiri secara langsung kegiatan tanam perdana padi ladang Kelompok Tani Renah Mutu yang bertempat di Desa Tanjung, Kecamatan Bathin VIII, Kamis (28/8/2025).
Acara Tanam Padi perdana ini dihadiri oleh Bupati Sarolangun H.Hurmin, S.E, Danramil 0420/Sarko Mayor Inf Abdul Aziz, Kapolres Sarolangun AKBP Wendy Oktariansyah, S.E., M.H., Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Sarolangun Dedi Ifriansyah, Kadis TPHP Sarolangun Dulmu’in, S.P, Camat Bathin VIII Ario L. Fajrin, S.IP, unsur Forkopimda, penyuluh pertanian, kelompok tani, serta tamu undangan lainnya.
Pada kesempatan tersebut, Bupati Sarolangun menyerahkan 16 unit alsintan power thresher (alat perontok padi) yang diperuntukkan bagi kelompok tani di Kabupaten Sarolangun. 8 unit untuk Kelompok Tani Pemancar di Kelurahan Sukasari dan 8 unit untuk Kelompok Tani Setia di Desa Pulau Salak Baru, Kecamatan Batang Asai. Selain itu, khusus untuk Kelompok Tani Renah Mutu Desa Tanjung, Bupati juga memberikan bibit padi unggul serta pestisida sebagai bentuk kepedulian pemerintah daerah terhadap petani lokal.
Sambutan Bupati Sarolangun
Dalam sambutannya, Bupati Hurmin menegaskan bahwa sektor pertanian adalah tulang punggung ekonomi masyarakat Sarolangun yang tidak boleh diabaikan.
“Hari ini kita bukan hanya melakukan tanam perdana atau seremonial, tetapi memastikan petani Sarolangun mendapat dukungan nyata dari pemerintah. Bantuan power thresher ini akan mempercepat panen, sementara bibit padi dan pestisida akan menjaga kualitas serta produktivitas lahan. Kami ingin petani lebih maju, lebih mandiri, dan lebih sejahtera. Pemerintah hadir bukan sebatas seremonial, tapi dengan kerja konkret di lapangan,” tegas Bupati.
Bupati juga menekankan bahwa ketahanan pangan daerah hanya dapat dicapai jika petani memiliki semangat yang dibarengi dengan fasilitas modern. Karena itu, pemerintah berkomitmen untuk terus mengawal program modernisasi pertanian agar produktivitas pertanian Sarolangun semakin meningkat.
Dukungan Pemerintah Daerah
Kepala Dinas TPHP Sarolangun, Dulmu’in, S.P, menyebutkan bahwa distribusi alsintan dan bibit unggul merupakan langkah strategis untuk mendorong efisiensi dan meningkatkan daya saing petani di tengah tantangan global.
“Alat modern seperti power thresher ini akan mempercepat proses panen sekaligus menekan biaya produksi. Bibit unggul dan pestisida menjadi dukungan penting untuk menjaga kualitas hasil panen. Dengan dukungan ini, kita berharap petani Sarolangun tidak hanya bertahan, tapi juga mampu bersaing dan memperkuat ketahanan pangan daerah,” jelasnya.
Suara Petani
Ketua Kelompok Tani Renah Mutu Desa Tanjung, Hamdi, menyampaikan apresiasi mendalam atas perhatian pemerintah daerah.
“Kami sangat berterima kasih atas bantuan Bupati Sarolangun. Alsintan, bibit, dan pestisida ini betul-betul meringankan beban petani. Selama ini, kendala terbesar kami ada di proses panen yang masih manual. Dengan bantuan ini, pekerjaan lebih efisien, hasil lebih maksimal, dan tentu berdampak pada kesejahteraan. InsyaAllah bantuan ini akan kami manfaatkan sebaik mungkin,” ungkap Hamdi.
Dengan langkah nyata ini, Pemerintah Kabupaten Sarolangun ingin memastikan bahwa petani sebagai pilar utama ketahanan pangan tidak berjalan sendiri. Dukungan teknologi, bibit unggul, dan pendampingan berkelanjutan diyakini akan menjadi fondasi bagi terciptanya kemandirian pangan sekaligus peningkatan kesejahteraan masyarakat pedesaan. (IKP-KOMINFO)