Festival Literasi Sarolangun 2025 Dibuka: Pemerintah dan Perpusnas Satukan Langkah Bangun Generasi Cerdas
SAROLANGUN – Pemerintah Kabupaten Sarolangun resmi membuka Festival Literasi Kabupaten Sarolangun Tahun 2025 yang dipusatkan di Gedung LPTQ Sarolangun, Rabu (19/11/2025).
Ajang yang menjadi wadah peningkatan minat baca dan penguatan ekosistem literasi daerah ini dibuka dalam suasana penuh antusias dari seluruh peserta dan tamu undangan.
Kegiatan tersebut turut dihadiri oleh Drs. Agus Sutoyo, M.Si, yang hadir mewakili Kepala Perpustakaan Nasional RI, serta PJ Sekda Sarolangun Dedy Hendry Mewakili Bupati Sarolangun, Asisten III Hazrian, Kepala DPAD Sarolangun H.A Waldi Bakri beserta jajaran. Hadir pula para Kepala OPD, Kabag, Lurah, Kepala Desa, panitia, serta seluruh peserta Festival Literasi 2025.
Pembukaan acara diawali dengan talkshow literasi bersama narasumber utama Drs. Agus Sutoyo, M.Si dan praktisi literasi nasional Lenny Maryani, S.Am.Kep. Dalam sesi diskusi tersebut, kedua narasumber menekankan pentingnya literasi sebagai fondasi kemajuan bangsa, terutama dalam menghadapi transformasi digital dan tantangan global.
Agus Sutoyo, dalam pemaparannya, menyampaikan bahwa Perpustakaan Nasional terus mendukung penguatan literasi daerah melalui berbagai program pengembangan sumber daya dan fasilitas perpustakaan. “Literasi bukan hanya kemampuan membaca, tetapi kemampuan mengolah informasi untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Sarolangun memiliki potensi besar untuk terus berkembang di bidang ini,” ujarnya.
Sementara itu, PJ Sekda Sarolangun Dedy Hendry menegaskan bahwa pemerintah daerah berkomitmen menjadikan Festival Literasi sebagai momentum memperluas akses pengetahuan bagi masyarakat. “Festival ini bukan sekadar kegiatan tahunan, tetapi gerakan bersama untuk membangun budaya literasi di seluruh lapisan masyarakat,” katanya.
Festival Literasi Kabupaten Sarolangun Tahun 2025 ini menghadirkan berbagai rangkaian kegiatan, seperti lomba literasi, pameran buku, workshop, serta pertunjukan seni dari pelajar dan komunitas literasi.
Dengan semangat kolaborasi dan kehadiran langsung perwakilan dari Perpustakaan Nasional, pemerintah daerah berharap festival ini mampu menjadi motor penggerak peningkatan kualitas literasi dan pendidikan di Kabupaten Sarolangun. (IKP-KOMINFO)