Parade Batik Sarolangun Sumbang Rekor MURI
SAROLANGUN - Parade batik yang digelar Pemkab Sarolangun pada Kamis (29/9), menjadi penyumbang kegiatan diraihnya rekor MURI (Museum Rekor Dunia Indonesia), oleh Pemerintah Provinsi Jambi.
Parade menggunakan batik etnis (Batik Jambi dan Batik Sarolangun) yang dilakukan oleh 10.516 orang Aparatur Sipil Negara (ASN) se-Provinsi Jambi tersebut, pemecahan rekor MURI dalam rangka memperingati hari batik nasional tahun 2022.
Sertifikat rekor MURI dari kegiatan yang dilaksanakan serentak bersama pemerintah kota/kabupaten se-Provinsi Jambi tersebut, diterima Ketua TP PKK Provinsi Jambi Hj Hesty Haris, usai Parade Batik di Telanaipura Jambi, Kamis (29/9).
Piagam bergengsi itu diterima Hj Hesty Haris dari Customer Relations Manager Museum Rekor-Dunia Indonesia Lutvi Syah. Ini artinya pada 2022 sudah tiga rekor MURI diraih Jambi, bakar jaudah, sajian bubur ayak dan parade batik etnis.
“Terimakasih kepada seluruh ASN Pemkab Sarolangun, yang telah ikut berperan serta diraihnya rekor MURI oleh Pemprov Jambi. Parade Batik se-Provinsi Jambi itu, disaksikan tim MURI lewat zoom meeting, ” ujar PJ Bupati Sarolangun, Jumat (30/9).
Sekedar mengingat, Parede Batik di Kabupaten Sarolangun diikuti ribuan ASN berpakaian batik Sarolangun dan batik Jambi, turun melakukan longmars di jalan depan kantor Bupati Sarolangun.