img
Tinjau Instalasi Rehabilitasi Narkoba, Pj Bupati Sarolangun Bachril Bakri : Silahkan Datang Apabila Anak Terindikasi Narkoba
  • BOB
  • March 30, 2024
  • Pengunjung (388)

SAROLANGUN - Penjabat Bupati Sarolangun, Dr. Ir. Bachril Bakri, M.App, Sc, melakukan peninjauan langsung kondisi instalasi rehabilitasi ketergantungan NAPZA (Narkotika, Psikotropika, dan Zat Adiktif Lainnya) RSUD Chotib Quzwein yang terletak di Kecamatan Bathin VIII pada Sabtu (30/03/2024).

Dalam kunjungannya tersebut, Penjabat Kepala Daerah didampingi oleh Ketua TP PKK Sarolangun, Ny. Indah Dewi Bachril, Direktur RSUD Chatib Quzwein, dr. Bambang Hermanto, Kepala DPPKB Sarolangun, Linda Novita Herawati, Kakan Kesbangpol Sarolangun, Hudri, M.Pd.I, Camat Sarolangun, Bustra Desman, SE, MM, Camat Bathin VIII, Aryo L Fajrin, S.IP, serta sejumlah pejabat lainnya.

Mereka disambut oleh Kepala instalasi rehabilitasi dan staf yang langsung memperlihatkan kondisi ruangan pelayanan, ruangan rehabilitasi, dan fasilitas lainnya.

Bachril Bakri menyatakan bahwa dari peninjauan tersebut, kondisi ruangan dan pelayanan di instalasi rehabilitasi narkoba terbilang baik. Beberapa anak telah mendapatkan perawatan rehabilitasi untuk jenis narkoba jenis sabu selama tiga bulan dan telah pulang untuk kembali kepada keluarganya.

"Pada kesempatan ini, kami mengecek fasilitas pelayanan di panti rehab narkoba instalasi napza Kabupaten Sarolangun. Alhamdulillah, hari ini kondisinya baik, dan anak-anak yang direhabilitasi sudah bisa pulang. Kami berharap semakin sedikit anak yang terlibat narkoba," ungkapnya.

Bachril Bakri juga menekankan pentingnya memastikan bahwa pelayanan yang dilakukan sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) yang berlaku untuk rehabilitasi setiap pasien.

Selain itu, dia menyoroti pentingnya peran orang tua dalam mencegah anak-anak terjerumus ke dalam penyalahgunaan narkoba. Pelayanan di instalasi rehabilitasi tersebut diberikan secara gratis, sehingga masyarakat diharapkan tidak ragu untuk membawa anak mereka mendapatkan perawatan jika terindikasi mengalami masalah narkoba.

"Pelayanan ini gratis, jadi mari datang jika ada indikasi anak-anak terlibat narkoba. Mencegah narkoba adalah harapan kita bersama," tandasnya. (IKP-KOMINFO)