Berita

img
Pj Bupati Sarolangun Bahri Tinjau Akses Jalan Desa Kasang Melintang yang Dibangun Melalui DBH Sawit
  • BOB
  • November 23, 2024
  • Pengunjung (43)

SAROLANGUN - Penjabat Bupati Sarolangun, Dr. Bahri, S.STP, M.Si, melakukan peninjauan akses jalan yang menghubungkan Desa Lubuk Kepayang dengan Desa Kasang Melintang, Kecamatan Pauh, Sabtu (23/11/2024). Pembangunan jalan ini menggunakan Dana Bagi Hasil (DBH) Sawit tahun anggaran 2024 dan melibatkan pengaspalan serta rigid beton.

Dalam kunjungan tersebut, Bahri didampingi oleh Kadis Sosial Sarolangun Helmi, SH, MH; Kadis Kominfo Sarolangun Ahmad Nasri, SH; Kadis PMD Sarolangun Muliyadi, S.Sos; Kasat Pol PP Sarolangun Drs. Muhammad Idrus; anggota BAZNAS Sarolangun; Camat Pauh Jupri, SE; dan Kepala Desa Kasang Melintang, Sarul, beserta jajaran.

Pj Bupati Bahri menjelaskan bahwa pembangunan jalan ini merupakan salah satu langkah untuk meningkatkan aksesibilitas antar desa, khususnya di daerah penghasil kelapa sawit. Meski sebagian besar pekerjaan telah selesai, Bahri menyoroti satu titik rawan banjir yang seharusnya dibangun dengan konstruksi jembatan.

“Pada titik tersebut, seharusnya dibuat jembatan, bukan sekadar jalan biasa. Ini akan menjadi koreksi saya kepada Dinas PUPR,” ujar Bahri.

Untuk mengatasi potensi kerusakan akibat banjir, ia menyampaikan rencana mengalokasikan Biaya Tak Terduga (BTT) untuk membangun turap dan beronjong di lokasi tersebut.

Bahri juga menyampaikan bahwa pada tahun depan, DBH Sawit akan kembali dimanfaatkan untuk melanjutkan pembangunan akses jalan dari Desa Kasang Melintang menuju Desa Pangkal Bulian, yang merupakan salah satu kebutuhan utama masyarakat.

“Tahun depan, kita akan melanjutkan pembangunan hingga Desa Pangkal Bulian. Mohon masyarakat bersabar karena DBH ini memang difokuskan untuk membangun jalan yang mendukung perkebunan sawit di desa-desa,” tambahnya.

Kunjungan ini juga menjadi kesempatan bagi Bahri untuk berdialog dengan masyarakat dan perangkat desa. Ia menegaskan komitmen Pemerintah Kabupaten Sarolangun dalam meningkatkan kualitas infrastruktur desa, khususnya jalan yang menjadi urat nadi perekonomian masyarakat. (IKP-KOMINFO)