Pj Bupati Sarolangun Bahri Kukuhkan Pengurus FKUB Sarolangun Masa Bakti 2024-2028
SAROLANGUN - Penjabat Bupati Sarolangun, Dr. Bahri, S.STP, M.Si, secara resmi mengukuhkan pengurus Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Sarolangun masa bakti 2024-2028. Acara tersebut berlangsung pada Kamis (03/10/2024) di ruang pola Kantor Bupati Sarolangun, dengan tema "Harmoni dalam Perbedaan, Merawat Kerukunan Menuju Pilkada Damai 2024."
Pengukuhan ini berdasarkan SK Bupati Sarolangun Nomor 219/Bakesbangpol/2024 tentang penetapan pembentukan dan Dewan Penasehat FKUB Kabupaten Sarolangun, yang telah disahkan pada 8 Juli 2024. Turut hadir dalam kegiatan tersebut sejumlah pejabat penting, termasuk Pabung Mayor Chk Dedy Afrizal, Kajari Sarolangun Alfred Tasik Palullungan, Kepala Kemenag Sarolangun Drs. H. M. Syatar, PJ Sekda Sarolangun Ir. Dedy Hendry, serta tokoh-tokoh agama dan masyarakat lainnya.
Dalam sambutannya, Bahri mengucapkan selamat kepada pengurus FKUB yang baru saja dikukuhkan. Ia menekankan pentingnya FKUB sebagai forum yang dibentuk untuk membangun, memelihara, dan memberdayakan kerukunan umat beragama. FKUB juga diharapkan dapat mensosialisasikan nilai-nilai moderasi beragama yang mendorong terciptanya kerukunan dan toleransi antarumat beragama.
Bahri menambahkan bahwa FKUB perlu bekerja sama dan berkolaborasi dengan berbagai pihak, tanpa memandang perbedaan agama dan budaya. Ia juga mengusulkan pembentukan Desa Moderasi Beragama di Kabupaten Sarolangun sebagai upaya memperkuat harmoni di tengah masyarakat.
Menjelang Pilkada serentak 2024, Bahri berharap FKUB berperan penting dalam menetralisir isu-isu sensitif, seperti hoaks dan SARA, yang sering dimanfaatkan dalam politik identitas. Bahri menekankan pentingnya menjaga Kabupaten Sarolangun dari dampak negatif politik semacam itu.
Pada akhir acara, Bahri menandatangani naskah pengukuhan dan berita acara, diikuti dengan sesi foto bersama dengan pengurus FKUB dan para undangan. (IKP-KOMINFO)