img
Pj Bupati Sarolangun Bachril Bakri Hadiri Festival Panen Karya Program Sekolah Penggerak Angkatan 2 dan 3
  • BOB
  • June 11, 2024
  • Pengunjung (113)

SAROLANGUN - Penjabat Bupati Sarolangun, Dr. Ir. Bachril Bakri, M.App, Sc, menghadiri festival panen karya program Sekolah Penggerak angkatan 2 dan 3 yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) pada Selasa, 11 Juni 2024, di SMAN 7 Sarolangun. Acara ini juga dihadiri oleh Kadis Dikbud Sarolangun, Drs. H. M. Arsyad, SH, M.Pd.I, Kabid PMPTK Dian Srihayati, M.Si, Kepala Sekolah SMAN 7 Sarolangun Dafnedi, para guru penggerak, siswa, serta tamu undangan lainnya.

Berbagai karya siswa dipamerkan dalam acara ini, termasuk penampilan bernyanyi, tarian Pelajar Pancasila, tarian Suku Anak Dalam, tari gadis Melayu, dan berbagai karya seni lainnya. Penjabat Bupati Bachril Bakri mengapresiasi penampilan para siswa, menyoroti kualitas dan kreativitas mereka. Ia memuji penampilan Radin yang menyanyikan lagu "Rumah Kita," serta berbagai tarian yang ditampilkan.

Bachril Bakri menekankan bahwa karya-karya yang ditampilkan merupakan hasil dari program Sekolah Penggerak yang bertujuan untuk mendorong kreativitas para guru dan meningkatkan kualitas pendidikan di Kabupaten Sarolangun. Ia menjelaskan bahwa program Sekolah Penggerak adalah program nasional yang bertujuan untuk mengtransformasi satuan pendidikan agar dapat meningkatkan capaian hasil belajar peserta didik secara holistik, sehingga mewujudkan profil Pelajar Pancasila.

Melalui program ini, Bachril Bakri berharap dapat meningkatkan mutu pendidikan, kualitas para guru, dan sekolah-sekolah agar dapat menghasilkan anak didik yang berkualitas dan berdaya saing dalam menghadapi tantangan global menuju Indonesia Emas tahun 2045. Ia berharap anak-anak Sarolangun dapat bersaing dengan anak-anak dari luar negeri, mengingat Indonesia menargetkan menjadi negara dengan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) yang tinggi pada tahun 2045.

Bachril Bakri juga menyebutkan bahwa Kabupaten Sarolangun telah menjadi daerah terbaik dalam implementasi program Sekolah Penggerak di Provinsi Jambi, dengan 30 sekolah yang telah lulus sebagai sekolah penggerak. Ini termasuk 6 TK, 14 SD, 6 SMP, dan 4 SMA, menjadikan Sarolangun sebagai daerah dengan jumlah sekolah penggerak terbanyak di provinsi tersebut. Ia menyampaikan selamat kepada sekolah-sekolah yang telah lulus dan mengapresiasi bimbingan dari Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, yang berkontribusi terhadap pencapaian ini.

Bachril Bakri berharap kedepannya semakin banyak sekolah di Kabupaten Sarolangun yang menjadi bagian dari program Sekolah Penggerak, sehingga dapat terus meningkatkan kualitas pendidikan dan menghasilkan generasi yang siap bersaing di tingkat global.

Acara festival panen karya diakhiri dengan foto bersama, menandakan komitmen bersama untuk terus mendukung dan mengembangkan program Sekolah Penggerak di Kabupaten Sarolangun. (IKP-KOMINFO)