img
Harvedrida Henrizal Dikukuhkan Jadi Bunda PAUD Sarolangun 2022-2024

SAROLANGUN – Bunda PAUD Kabupaten Sarolangun secara resmi telah dikukuhkan oleh Bunda PAUD Provinsi Jambi Ny Hj Hesnidar Haris, Selasa (07/06/2022) di ruang Pola Kantor Bupati Sarolangun.

Ny Harvedrida Henrizal secara sah menjadi Bunda PAUD Kabupaten Sarolangun untuk masa periode 2022-2024 mendatang, menggantikan Bunda PAUD Kabupaten Sarolangun sebelumnya Ny Hj Rosita Endra.

Pengukuhan tersebut berlangsung dalam kegiatan kunjungan kerja Ketua TP PKK Provinsi Jambi Ny Hj Hesnidar Haris, SE beserta rombongan ke Kabupaten Sarolangun.

Turut hadir Penjabat Bupati Sarolangun Henrizal diwakili oleh Sekda Sarolangun Ir Endang Abdul Naser, berbagai pengurus organisasi wanita di Kabupaten Sarolangun, Para kepala OPD dilingkungan Pemkab Sarolangun, Para pengurus PKK Kecamatan dan Desa, Para camat se-Kabupaten Sarolangun dan Lurah dan Kepala Desa se-Kabupaten Sarolangun.

Dalam pengukuhan tersebut, Bunda PAUD Provinsi Jambi Ny Hesnidar Haris memasangkan selempang dan PIN Bunda PAUD kepada Ny Harvedrida Henrizal, serta memimpin pembacaan ikrar bunda PAUD Kabupaten Sarolangun.

Bunda PAUD Kabupaten Sarolangun Ny Harverida mengucapkan selamat datang kepada Ketua PKK sekaligus Bunda PAUD Provinsi Jambi beserta rombongan yang telah hadir ke Sarolangun. Tentunya dengan kedatangan tersebut akan dapat memberikan motivasi untuk melaksanakan 10 program pokok PKK dan peningkatan pelayanan PAUD di Kabupaten Sarolangun.

“Saya mengapresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini, seperti kita ketahui bahwa kabupaten Sarolangun menjadi lokus dalam program pencegahan Stunting nasional. Paud holistik integratif bahwa kita ketahui bersama anak usia dini merupakan usia emas tumbuh kembang anak,” katanya.

Sementara itu, Bunda PAUD Provinsi Jambi Ny Hj Hesnidar Haris mengucapkan selamat kepada ibu Ny Harvedrida Henrizal yang baru saja dikukuhkan sebagai bunda paud Kabupaten Sarolangun sekaligus penjabat ketua TP PKK Kabupaten Sarolangun.

Dalam melaksanakan tugas sebagai bunda PAUD kedepan harus bersinergi dengan semua elemen terutama dengan pemerintah, dalam menyiapkan pelayanan paud holistik integratif. Memastikan bahwa materi ajar dan modul belajar sesuai dengan standar yang ditentukan oleh pemerintah karena begitu banyak paud yang salah ajar.

“Tidak menutup kemungkinan bersinergi dengan berbagai organisasi untuk melaksanakan dan meningkatkan pelayanan paud yang berkualitas di Kabupaten Sarolangun,” katanya.

Ia juga menyebutkan bahwa Angka Partisipasi Kasar (APK) PAUD di Kabupaten Sarolangun ini cukup tinggi, dan berdasarkan data yang ada merupakan yang tertinggi di Provinsi Jambi. Tapi ia meminta agar tidak hanya melihat kuantitas paud melainkan bagaimana meningkatkan layanan paud sehingga memang dibutuhkan sinergitas dengan semua elemen dan seluruh masyarakat harus bersama-sama untuk memberikan layanan anak usia dini untuk mewujudkan generasi yang hebat.

“Saya berharap faktanya seperti itu. Dan kemudian satu paud satu desa juga sudah terwujud di Kabupaten Sarolangun. Semoga kedepan apk ini bisa dipertahankan dan ditingkatkan serta sesuai dengan fakta di lapangan,” katanya.

Selain itu, ia juga berharap dengan Ketua Bunda paud Kabupaten Sarolangun untuk segera menetapkan pengurus Pokja bunda paud dengan melibatkan dari berbagai unsur, termasuk dari akademisi, Himpaudi, IGTK, organisasi, tokoh perempuan, tokoh masyarakat, dinas pendidikan dan OPD lain yang potensial serta TP PKK Sarolangun.

“Pokja Bunda paud ini agar segera dikukuhkan dan melaksanakan tugas dengan memberikan masukan-masukan dalam meningkatkan pelayanan paud di Kabupaten Sarolangun,” katanya. (*)