Gubernur Jambi Al Haris dan Bupati Sarolangun H.Hurmin Gerakkan Ekonomi Rakyat Lewat Koperasi Merah Putih di Desa Bangun Jayo
SAROLANGUN – Pemerintah Provinsi Jambi bersama Pemerintah Kabupaten Sarolangun terus mendorong penguatan ekonomi desa melalui pengembangan koperasi berbasis potensi lokal. Hal itu tampak dalam kegiatan Peninjauan Koperasi Desa Merah Putih di Desa Bangun Jayo, Kecamatan Bathin VIII, Kabupaten Sarolangun, yang berlangsung pada Senin (06/10/2025).
Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Gubernur Jambi Dr. Al Haris, S.Sos, M.H., Bupati Sarolangun H. Hurmin, serta Wakil Bupati Sarolangun Gerry Trisatwika, S.E. Turut hadir Asisten III Setda Provinsi Jambi Jangcik Mohza, PJ Sekda Sarolangun Ir. Dedy Hendry, M.Si., Danramil Sarolangun Mayor Inf. Abdul Aziz, perwakilan Polres Sarolangun, Polsek Bathin VIII, Camat Bathin VIII Ario L. Fajrin, S.IP, Kepala Bank Mandiri Cabang Sarolangun dan para kepala OPD di lingkungan Pemkab Sarolangun, unsur APDESI Kecamatan Bathin VIII, Pemerintah Desa Bangun Jayo, pengurus Koperasi Merah Putih, serta masyarakat setempat.
Dalam pertemuan tersebut, dilakukan musyawarah bersama Pemerintah Desa dan pengurus Koperasi Merah Putih. Disampaikan bahwa koperasi di Desa Bangun Jayo berfokus pada penjualan pupuk pertanian dan alat-alat tani, terutama bagi petani sawit. Dengan luas lahan sawit produktif mencapai sekitar 1.400 hektare, desa ini memiliki potensi ekonomi yang besar untuk dikembangkan melalui sistem koperasi.
Selain koperasi, BUMDes Bangun Jayo juga aktif mengelola usaha pangkalan gas elpiji, yang turut menambah pendapatan kas desa. Namun, pengurus koperasi menyampaikan bahwa pengembangan usaha masih terkendala minimnya modal kerja, sehingga membutuhkan dukungan permodalan dari pemerintah dan lembaga keuangan.
Menanggapi hal tersebut, Pemerintah Kabupaten Sarolangun bekerja sama dengan Bank Mandiri untuk menyalurkan bantuan dan pinjaman modal usaha bagi koperasi yang dinilai potensial.
Gubernur Jambi Al Haris dalam sambutannya menegaskan pentingnya semangat kolektif dalam membangun koperasi sebagai kekuatan ekonomi rakyat.
“Pengurus koperasi harus fokus dan berjuang bersama. Kalau dikelola dengan baik, hasilnya bisa luar biasa. Di Tanjung Jabung Barat, misalnya, ada Koperasi Merah Putih yang bergerak di pupuk kompos dan mampu menyumbang Rp50 juta per bulan untuk kas desa. Ini contoh nyata bahwa koperasi bisa menjadi motor ekonomi desa,” ujar Al Haris.
Sementara itu, Bupati Sarolangun H. Hurmin menyatakan dukungan penuh terhadap langkah Gubernur Jambi dalam memperkuat koperasi di tingkat desa.
“Kami sejalan dengan arahan Bapak Gubernur. Di mana ada kemauan, di situ ada jalan. Mari kita semangat bersama untuk memajukan koperasi dan menyejahterakan masyarakat,” ungkapnya.
Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan peninjauan langsung ke gerai Koperasi Merah Putih di Pasar Desa Bangun Jayo, di mana Gubernur dan Bupati meninjau produk-produk koperasi serta berinteraksi dengan para anggota dan pelaku usaha lokal.
Rangkaian acara diakhiri dengan dokumentasi dan foto bersama, menandai komitmen bersama antara pemerintah provinsi, pemerintah kabupaten, dan masyarakat desa dalam mewujudkan koperasi sebagai pilar ekonomi kerakyatan di Jambi. (IKP-KOMINFO)