Bupati Sarolangun Hurmin Turun Langsung Bagikan 1.000 Bendera Merah Putih untuk Masyarakat
SAROLANGUN – Semangat kemerdekaan mewarnai suasana di Kabupaten Sarolangun pada Rabu (13/8/2025) pagi. Tepat di depan Taman PKK Sarolangun, di jalur lintas Sumatera yang ramai lalu lintas, Bupati Sarolangun H. Hurmin bersama jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) turun langsung ke jalan untuk membagikan bendera merah putih kepada para pengendara. Aksi ini menjadi bagian dari rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia yang mengajak masyarakat untuk memupuk kembali semangat nasionalisme.
Dengan mengenakan pakaian yang rapi dan penuh semangat, Bupati Hurmin didampingi Kapolres Sarolangun AKBP Budi Prasetya, S.IK, MH beserta Ketua Bhayangkari Ny. Sukma Wendi, Danramil 420-04 Sarolangun Mayor Inf Abdul Aziz, Kajari Sarolangun Rolly Manampiring, SH, MH, Ketua PN Sarolangun Novarina Manurung, SH, MH, serta Kepala Kemenag Sarolangun Drs. H. M. Syatar, S.Ag, berdiri di tepi jalan untuk menyapa masyarakat yang melintas. Satu per satu bendera diserahkan langsung kepada pengendara roda dua maupun roda empat, disertai ajakan untuk segera mengibarkannya di rumah, kantor, maupun kendaraan.
Tak kurang dari 1.000 lembar bendera merah putih dibagikan dalam kegiatan tersebut. Bupati Hurmin menjelaskan, pembagian bendera ini bukan sekadar simbol peringatan, melainkan bentuk nyata rasa cinta tanah air dan penghormatan terhadap jasa para pahlawan. “Hari ini kita bersama Forkopimda membagikan bendera merah putih sebagai bukti bahwa kita mencintai negara kita. Momentum ini sekaligus mengingatkan kita pada pengorbanan para pejuang yang telah mempertaruhkan jiwa dan raga demi kemerdekaan Republik Indonesia,” ungkapnya.
Bupati juga menegaskan bahwa menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) adalah kewajiban yang harus dijunjung tinggi oleh setiap warga negara. Menurutnya, pengibaran bendera merah putih di bulan Agustus merupakan salah satu wujud sederhana namun bermakna dalam memelihara semangat kebangsaan. “Menjadi warga negara yang baik berarti menghargai dan mengingat jasa para pejuang. Dengan mengibarkan bendera, kita menanamkan nilai-nilai nasionalisme pada diri sendiri dan generasi berikutnya,” tambahnya.
Sementara itu, Kajari Sarolangun Rolly Manampiring menyampaikan dukungannya terhadap aksi ini. Ia yakin masyarakat Sarolangun memiliki jiwa nasionalis yang tinggi dan tidak ragu untuk menunjukkan kecintaannya pada tanah air. “Seluruh warga negara yang baik memiliki kewajiban untuk mengibarkan bendera merah putih. Mari kita jadikan bulan kemerdekaan ini sebagai momentum untuk mempererat persatuan dan menjaga warisan perjuangan para pahlawan,” ujarnya dengan penuh semangat.
Kegiatan yang berlangsung lancar ini turut dihadiri oleh jajaran pejabat daerah, antara lain Waka Polres Sarolangun Kompol Aswindo, Kepala Bakesbangpol Sarolangun Hudri, M.Pd.I, Kepala Dinas LHD Sarolangun Kurniawan, ST, ME, Kepala DPMPTSP Sarolangun Sahrudin Muis, SE, MM, Kepala DPPKB Sarolangun Jupri, SE, Kasat Pol PP Drs. Muhammad Idrus, serta para pelatih dan calon anggota Paskibraka Kabupaten Sarolangun. Kehadiran mereka mempertegas semangat kebersamaan antara pemerintah, aparat, dan masyarakat dalam memeriahkan HUT RI ke-80.
Puncak kegiatan ditandai dengan pembentangan bendera merah putih berukuran besar oleh Bupati bersama Forkopimda di depan Taman PKK. Momen ini sontak menarik perhatian pengguna jalan dan warga sekitar yang kemudian mengabadikan suasana penuh warna tersebut. Acara diakhiri dengan sesi foto bersama yang memancarkan kebanggaan sebagai bangsa yang merdeka.
Aksi pembagian bendera ini menjadi penanda bahwa semarak kemerdekaan di Sarolangun telah dimulai. Dengan berkibarnya bendera merah putih di berbagai sudut kota, diharapkan semangat persatuan dan cinta tanah air akan terus menggelora, mengiringi langkah masyarakat menyambut peringatan bersejarah kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-80 tahun ini. (IKP-KOMINFO)