img
Bupati H. Hurmin Memimpin Upacara Hari Pahlawan Ke-80 Tahun 2025 di Kabupaten Sarolangun “Terus Bergerak, Melanjutkan Perjuangan” Jadi Semangat Pengabdian Tanpa Henti
  • BAL
  • November 10, 2025
  • Pengunjung (324)

SAROLANGUN – Dalam suasana khidmat penuh penghormatan, Pemerintah Kabupaten Sarolangun kembali menggelar Upacara Peringatan Hari Pahlawan ke-80 Tahun 2025, yang berlangsung di Lapangan Komplek Perkantoran Gunung Kembang, Kabupaten Sarolangun, pada Senin (10/11/2025).

Bupati Sarolangun H. Hurmin bertindak langsung sebagai Inspektur Upacara, memimpin jalannya peringatan yang penuh makna tersebut. Upacara turut dihadiri oleh Wakil Bupati Sarolangun Gerry Trisatwika, S.E., Pj Sekda Dedy Hendry, jajaran Forkopimda Kabupaten Sarolangun, para Kepala OPD, Camat, Lurah, serta pegawai dan ASN di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sarolangun. Tak ketinggalan hadir pula anggota TNI-Polri, siswa-siswi dari berbagai jenjang pendidikan, awak media, dan tamu undangan lainnya.

Tahun ini, peringatan Hari Pahlawan mengusung tema “Terus Bergerak, Melanjutkan Perjuangan”, sebuah pesan reflektif untuk terus menyalakan semangat perjuangan para pendahulu bangsa dalam bentuk pengabdian dan kerja nyata di masa kini.

Suasana Khidmat dan Penuh Makna

Upacara diawali dengan penghormatan kepada arwah para pahlawan, pembacaan pesan-pesan perjuangan dari pahlawan nasional, serta pengibaran Sang Saka Merah Putih yang berlangsung penuh haru dan kebanggaan. Setiap peserta upacara berdiri tegak, menundukkan kepala dengan hormat, seolah kembali menyelami semangat juang para pejuang kemerdekaan yang telah mengorbankan jiwa dan raga demi tegaknya Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati H. Hurmin juga membacakan Amanat Menteri Sosial Republik Indonesia yang berisi pesan mendalam tentang nilai-nilai kepahlawanan yang patut diteladani oleh seluruh bangsa Indonesia.

Teladani Kesabaran, Keikhlasan, dan Pandangan Jauh Para Pahlawan

Dalam amanat tersebut, Menteri Sosial menegaskan tiga teladan utama yang diwariskan oleh para pahlawan bangsa, yakni kesabaran dalam berjuang, semangat mengutamakan kepentingan bangsa di atas kepentingan pribadi, serta pandangan jauh ke depan untuk generasi penerus bangsa.

“Para pahlawan telah menunjukkan kepada kita bahwa kemenangan lahir dari kesabaran, bukan dari tergesa-gesa. Mereka tidak menuntut balasan, tidak berebut kedudukan, melainkan kembali kepada rakyat untuk mengabdi dan membangun,” ujar Bupati H. Hurmin membacakan kutipan amanat tersebut.

Lebih lanjut, pesan itu juga menekankan bahwa perjuangan masa kini tidak lagi dilakukan dengan senjata, melainkan melalui ilmu pengetahuan, empati sosial, serta kerja keras dan pengabdian.

“Semangat perjuangan para pahlawan harus kita lanjutkan dengan cara kita hari ini bekerja lebih keras, berpikir lebih jernih, dan melayani lebih tulus. Dengan begitu, api perjuangan itu tidak akan pernah padam,” lanjutnya.

Nilai Kepahlawanan dalam Kehidupan Modern

Dalam konteks kekinian, perjuangan bangsa diartikan sebagai upaya kolektif dalam memperjuangkan kesejahteraan rakyat, pemerataan pembangunan, serta keadilan sosial. Pemerintah Kabupaten Sarolangun, di bawah kepemimpinan Bupati H. Hurmin dan Wakil Bupati Gerry Trisatwika, terus berkomitmen melanjutkan perjuangan tersebut melalui berbagai program nyata yang berpihak pada masyarakat untuk Sarolangun Maju.

Menurut Bupati Hurmin, semangat Hari Pahlawan harus menjadi momentum introspeksi bersama, sekaligus inspirasi bagi seluruh elemen masyarakat untuk terus memberikan kontribusi terbaik bagi daerah dan bangsa.

“Kita semua adalah penerus perjuangan para pahlawan. Maka tugas kita hari ini adalah menjaga kemerdekaan ini dengan bekerja sungguh-sungguh, penuh keikhlasan, dan memberikan manfaat bagi sesama,” tegasnya.

Peringatan yang Sarat Makna

Sebagai bentuk penghargaan terhadap jasa para pejuang, usai upacara dilaksanakan penyerahan cinderamata kepada para veteran kemerdekaan Republik Indonesia. Momen haru pun menyelimuti suasana saat para veteran yang telah menua berdiri menerima penghormatan dari seluruh peserta upacara  sebuah simbol penghargaan atas pengabdian tanpa pamrih mereka kepada bangsa.

Setelah prosesi upacara selesai, kegiatan dilanjutkan dengan ziarah ke Taman Makam Pahlawan Kabupaten Sarolangun. Bupati, Wakil Bupati, bersama jajaran Forkopimda, perwakilan TNI-Polri, ASN, dan pelajar turut menaburkan bunga dan mengheningkan cipta sebagai bentuk penghormatan terakhir kepada para pejuang bangsa yang telah gugur.

Melanjutkan Perjuangan dengan Karya Nyata

Peringatan Hari Pahlawan ke-80 ini bukan sekadar seremoni tahunan, melainkan panggilan moral bagi seluruh masyarakat Sarolangun untuk terus bergerak dan berjuang melalui tindakan nyata — baik dalam bentuk kerja keras, kepedulian sosial, maupun pengabdian di berbagai bidang.

Semangat kepahlawanan yang diwariskan oleh para pendahulu, kini menjadi bahan bakar bagi generasi penerus untuk membangun Indonesia yang lebih adil, sejahtera, dan berdaulat.

Sebagaimana pesan penutup dalam amanat Menteri Sosial yang dibacakan oleh Bupati Hurmin:

“Sebagaimana para pahlawan telah memberikan segalanya untuk Indonesia, kini giliran kita menjaga agar api perjuangan itu tidak pernah padam. Dengan bekerja, bergerak, dan berdampak. Pahlawanku, Teladanku — Terus Bergerak, Melanjutkan Perjuangan.” (IKP-KOMINFO)

💝 Berikan Rating Kepuasan Anda