Pj Bupati Sarolangun Bachril Bakri Launching Aplikasi SIAPAKS
SAROLANGUN - Pemerintah Kabupaten Sarolangun melalui Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Sarolangun meluncurkan inovasi baru dalam manajemen kehadiran pegawai. Terobosan ini berupa absensi kehadiran pegawai melalui aplikasi Android bernama Sistem Aplikasi Presensi Absensi Kabupaten Sarolangun (SIAPAKS). Aplikasi ini mendukung pengawasan dan peningkatan disiplin ASN secara sistematis, akuntabel, dan terintegrasi dengan Sistem Informasi Manajemen Pegawai (SIMPeg).
Penjabat Bupati Sarolangun Dr. Ir. Bachril Bakri, M.App.Sc., secara resmi meluncurkan aplikasi ini pada Senin (27/05/2024) di lapangan Gunung Kembang, Komplek Perkantoran Bupati Sarolangun, setelah penyerahan SK PPPK Formasi 2023 di lingkungan Pemkab Sarolangun. Acara ini turut dihadiri Plh Sekda Sarolangun Ir. Dedy Hendry, M.Si., para asisten dan Staf Ahli Bupati, Plt Kepala BKPSDM Sarolangun Akhyar Mubarrok, serta sejumlah kepala OPD di lingkungan Pemkab Sarolangun.
Bachril Bakri menyatakan bahwa dengan peluncuran SIAPAKS, seluruh jajaran OPD diharapkan dapat meningkatkan kedisiplinan para pegawai. "Kita juga hari ini meresmikan dan meluncurkan aplikasi SIAPAKS. Jadi ini adalah aplikasi untuk absensi para pegawai. Mereka bisa menggunakan aplikasi itu di dekat kantor saja, dengan jarak lebih kurang 10 meter saja," ujarnya.
Bachril Bakri menjelaskan bahwa aplikasi ini memudahkan pegawai dalam melakukan absensi kerja, selain absensi sidik jari yang selama ini digunakan saat masuk dan pulang kerja. Dia berharap seluruh ASN dapat mengikuti dan menggunakan aplikasi ini. "Mulai diterapkan hari ini, sambil masih menggunakan metode lama secara berangsur-angsur mulai menggunakan aplikasi itu," katanya.
Penjabat Bupati Sarolangun juga mengungkapkan bahwa SIAPAKS adalah bagian dari upaya Pemkab Sarolangun untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas manajemen kepegawaian. Dengan integrasi ke dalam SIMPeg, data absensi akan langsung tercatat dan terpantau secara real-time, sehingga meminimalisir kecurangan dan meningkatkan akurasi data kehadiran pegawai. "Aplikasi ini bukan hanya mempermudah proses absensi, tetapi juga membantu kita dalam memantau kedisiplinan pegawai secara lebih akurat dan transparan," tambahnya.
Bachril Bakri menekankan pentingnya disiplin dan tanggung jawab bagi setiap ASN. "Dengan adanya aplikasi SIAPAKS, kita berharap pegawai lebih disiplin dan bertanggung jawab dalam melaksanakan tugas. Ini juga merupakan bagian dari upaya kita untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat," ujarnya.
Peluncuran SIAPAKS merupakan salah satu dari sekian banyak langkah yang diambil oleh Pemerintah Kabupaten Sarolangun untuk meningkatkan kinerja dan akuntabilitas ASN. Inovasi ini diharapkan dapat memberikan dampak positif yang signifikan dalam manajemen kepegawaian dan pelayanan publik di Kabupaten Sarolangun. Dengan implementasi aplikasi ini, diharapkan tercipta lingkungan kerja yang lebih disiplin, efektif, dan efisien, serta meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat.
Bachril Bakri mengajak seluruh ASN di lingkungan Pemkab Sarolangun untuk mendukung dan memanfaatkan aplikasi SIAPAKS sebaik mungkin. "Kita semua harus beradaptasi dengan perkembangan teknologi dan menggunakan inovasi ini untuk kebaikan bersama. Saya percaya, dengan kerja sama dan komitmen kita semua, kita bisa mencapai tujuan yang diinginkan," pungkasnya. (IKP-KOMINFO)