PJ Bupati Bachril Turun Langsung Serahkan Bantuan Anak Stunting dan Masyarakat Kemiskinan Ekstrem Di Kecamatan Pauh
SAROLANGUN -Penjabat Bupati Sarolangun Dr Ir Bachril Bakri, M.App, Sc bersama Kajari Sarolangun Zulfikar Nasution, SH, MH turun langsung melakukan bantuan makanan tambahan dalam program TELUSURI (Telur, Susu dan Roti) bagi anak penderita Stunting dan Bantuan bagi masyarakat yang tergolong kemiskinan ekstrem, Selasa (25/07/2023) di Wilayah Kecamatan Pauh.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Sekda Sarolangun Ir Endang Abdul Naser, Kadis Kesehatan Sarolangun Bambang Hermanto, Kadis Sosial Sarolangun Helmi, SH, MH, Kepala DPPKB Sarolangun Linda Novita Herawati, SH, MH, Camat Pauh Jupri, SE, Kabid Linjamsos Dinsos Sarolangun Asmiati, Jajaran Dinkes Sarolangun, Kepala Puskesmas Pauh, Jajaran OPD terkait, Bides dan kader pendamping PKH.
Dari pantauan media Kabarsarolangun.com, PJ Bupati Sarolangun Bachril Bakri dan Kajari Sarolangun Zulfikar Nasuiton, tampak berkolaborasi memberikan secara door to door berupa bantuan makanan tambahan bagi anak-anak penderita stunting, sedikitnya ada dua rumah yang didatangi pejabat elit di Kabupaten Sarolangun itu, dan juga mendatangi sedikitnya 4 rumah warga yang tergolong kemiskinan ekstrem didatangi secara langsung.
PJ Bupati Sarolangun Bachril Bakri bahwa Pemerintah Kabupaten Sarolangun memiliki program TELUSURI untuk memberikan penanganan terhadap anak penderita Stunting. Program tersebut akan diberikan bantuan berupa susu, telur dan roti atas donasi dari Bapak Asuh Anak Stunting (BAAS) Kabupaten Sarolangun.
" Kami bersama bapak Kajari datang untuk memberikan bantuan bagi anak stunting dan masyarakat miskin ekstrem. Tadi stunting ada 19 orang anak untuk kecamatan Pauh, tadi langsung kita serahkan dua orang anak, 17 orang anak kita melalui ibu kepala puskesmas untuk diberikan kepada penderita stunting. Secara door to door tadi dua kita serahkan," katanya.
Selain itu, Pemkab Sarolangun juga memiliki program pengentasan kemiskinan ektrem, pada kesempatan itu, kata PJ Bupati Sarolangun, pihaknya menyerahkan sedikitnya ada 4 kepala keluarga di Kecamatan Pauh.
Masyarakat miskin ekstrim di kecamatan Pauh tersebar di beberapa titik Desa yakni Desa Batu Ampar, Desa Pangedaran, Desa Karang Mendapo dan Desa Batu Kucing
Di Kecamatan Pauh, ada sebanyak 90 orang yang termasuk dalam kategori kemiskinan ektrem. Dan masyarakat yang mendapatkan bantuan berupa beras, minyak, dan telor.
" Kita serahkan tadi untuk 4 orang kemiskinan ekstrem, semua by name by adress mereka adalah yang terdata di kita. Tadi kami bertanya pendapatannya bapaknya 700 ribu perdua Minggu, artinya 50.000 perhari. Dan itu nanti digunakan untuk makan bagi empat orang , untuk kebutuhan listrik dan hal lain jadi itu termasuk ekstrem, yakni Bapak citra Saputra dengan dua orang anak," katanya.(IKP-DISKOMINFO)