Pemkab Sarolangun Terima Bantuan CSR Untuk Korban Banjir Dari Bank Jambi Sarolangun
SAROLANGUN - Pemerintah Kabupaten Sarolangun menerima bantuan Corporate Social Responsibility (CSR) dari Bank Jambi Cabang Kabupaten Sarolangun untuk membantu penanggulangan korban bencana banjir yang baru saja melanda Kabupaten Sarolangun.
Bantuan tersebut terdiri dari uang tunai sebesar Rp 86 juta dan 80 paket sembako. Pemimpin Cabang Bank Jambi Sarolangun, M. Ridwan, SE, menyerahkan langsung bantuan tersebut kepada Penjabat Bupati Sarolangun, Dr. Ir. Bachril Bakri, M.App, Sc, pada Selasa (16/01/2024) di Posko Penanggulangan Bencana Hidrometeorologi, Kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sarolangun.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Dinas PMPTSP Sarolangun Sahrudin Muis, SE, MM, Kadis Sosial Sarolangun Helmi, SH, MH, Kalaksa BPBD Sarolangun Solahuddin Nopri, SH, beserta jajaran.
Usai diterima oleh Pj Bupati Sarolangun Bachril Bakri, bantuan CSR tersebut kemudian diserahkan kepada Kalaksa BPBD Sarolangun Solahuddin Nopri untuk dapat direalisasikan dalam rangka membantu masyarakat yang terdampak banjir.
Pemimpin Cabang Bank Jambi Sarolangun M Ridwan mengungkapkan bahwa pihaknya merasa prihatin atas musibah banjir yang melanda hampir seluruh kecamatan dalam wilayah Kabupaten Sarolangun. Bank Jambi sebagai bank daerah memiliki komitmen untuk tetap berperan serta dalam membantu masyarakat.
Terkait bantuan CSR ini, M Ridwan menyatakan, "Kami dari Bank Jambi tetap komitmen memberikan bantuan dalam bentuk sembako kepada Pemkab Sarolangun pada hari ini, untuk disalurkan kepada masyarakat. Alhamdulillah sudah diterima oleh Bapak Pj Bupati Sarolangun dan kemudian diserahkan kepada BPBD Sarolangun."
Bantuan sembako tersebut melibatkan 80 paket, yang terdiri dari 80 karung beras ukuran 5 kg, 80 dus mie instan, 80 karpet telur, dan 80 kardus air mineral.
Pj Bupati Sarolangun Bachril Bakri memberikan apresiasi kepada Bank Jambi, khususnya Cabang Sarolangun, yang telah memberikan bantuan kepada masyarakat yang terdampak banjir di Kabupaten Sarolangun. Ia berharap bahwa tindakan tersebut dapat dijadikan contoh oleh perusahaan-perusahaan lain untuk membantu masyarakat dalam mengatasi dampak bencana banjir. (IKP-KOMINFO)