img
Buka Rakor Kesehatan, Pj Bupati Sarolangun Terima Berbagai Laporan
  • BOB
  • October 19, 2023
  • Pengunjung (248)

SAROLANGUN - Penjabat (Pj) Bupati Kabupaten Sarolangun, Provinsi Jambi, Bachril Bakri membuka dan memimpin langsung pelaksanaan Rapat Koordinasi (Rakor) Bidang Kesehatan Kabupaten Sarolangun 2023, Kamis (19/10/2023).

Dalam kegiatan ini, Pj Bupati tidak hanya sekedar membuka kegiatan Rakor saja, tapi memimpin langsung jalannya Rakor dari awal hingga akhir didampingi Plh Sekda Sarolangun, Dedy Hendry dan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sarolangun, Bambang Hermanto serta para Camat.

Pj Bupati Sarolangun Bachril Bakri, mengatakan, bahwa kegiatan ini sebagai upaya dialog dan diskusi bagaimana meningkatkan pelayanan kesehatan di Sarolangun.

“Tadi para peserta menyampaikan peningkatan pelayanan. Ada yang menyampaikan kekurangan sarana pra sarana, kekurangan SDM (Sumber daya Manusia), dan juga kekurangan peralatan yang ada,” katanya ketika dikonfirmasi setelah acara tersebut.

Pada kesempatan tersebut, pihak Pemerintah Kabupaten Sarolangun menerima apa yang disampaikan peserta dalam Rakor tadi, dan akan menjadikan bahan masukan dalam perumusan kebijakan kedepan.

“Saya berharap apa yang tadi disampaikan jadi perhatian pihak terkait khususnya Dinas Kesehatan dan Direktur Rumah Sakit agar menjadi bahan perhatian guna perbaikan-perbaikan kedepan,” kata Bachril Bakri.

Kepala dinas Kesehatan Sarolangun, Bambang Hermanto mengatakan, bahwa pembangunan kesehatan merupakan bagian integral dan terpenting dalam pembangunan nasional. Dalam rangka meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup setiap orang, agar terwujud derajat masyarakat yang maksimal.

“Keberhasil pembangunan kesehatan tidak hanya menjadi tanggung jawab Dinas Kesehatan dan jajarannya. Namun perlu dukungan dari semua stake holder. Kami Dinas Kesehatan melaksanakan Rapat Kordinasi bidang kesehatan dalam rangka menampung masukan dan dukungan untuk inovasi program kesehatan kedepannya,” katanya.

Sementara tujuan dari kegiatan ini tambahnya, yaitu untuk evaluasi pelaksanaan program kesehatan dengan pemangku kepentingan dalam rangka merangkul pemikiran positif untuk dapat merumuskan sebagai arah kebijakan pembangunan kesehatan kedepan dalam visi Sarolangun yang lebih sejahtera.

Selain membahas tentang evaluasi bidang kesehatan, pada Rakor tersebut juga d isampaikan publikasi data stunting Kabupaten Sarolangun yang menurun dari 740 kasus di bulan Februari 2023 menjadi 679 kasus di bulan Agustus 2023.

Rakor yang diikuti sekitar 155 orang peserta ini, dihadiri para stake holder terkait bidang kesehatan seperti para Kepala OPD di lingkup Pemerintah Kabupaten Sarolangun, Direktur rumah sakit, Akdesi Sarolangun, IDI Sarolangun, BPJS, IBI, PERSAGI, HAKLI, PPNI, pihak kecamatan, Puskesmas, dan Posyandu, dan stake holder bidang kesehatan lainnya. (IKP-KOMINFO)

Sumber: beritabicara.com